Kerajinan Wayang Golek dari Kayu Mahoni Khas Jawa Barat
Jawa Barat dikenal kaya akan warisan budaya, dan salah satu permata seninya adalah Kerajinan Wayang Golek. Boneka kayu tiga dimensi ini bukan hanya sekadar alat pertunjukan, tetapi juga representasi mendalam dari filosofi hidup dan cerita-cerita epik Ramayana dan Mahabarata. Keunikan Kerajinan Wayang Golek terletak pada teknik pembuatan dan bahan baku yang digunakan, di mana kayu mahoni seringkali menjadi pilihan utama karena kualitas dan kemudahannya untuk diukir.
Proses pembuatan Kerajinan Wayang Golek membutuhkan keahlian dan ketelitian tinggi. Di sebuah sanggar seni “Sunda Mekar” di Desa Giriwinangun, Bandung, pada hari Sabtu, 19 April 2025, terlihat beberapa pengrajin sedang fokus mengerjakan detail ukiran pada batang-batang kayu mahoni. Bapak Asep, salah satu pengrajin senior di sanggar tersebut, menjelaskan bahwa kayu mahoni dipilih karena seratnya yang halus, tidak mudah retak, dan memiliki bobot yang ideal untuk dimainkan oleh dalang. Proses dimulai dari pemilihan kayu berkualitas, pemotongan sesuai ukuran, pembentukan dasar tubuh, hingga pengukiran detail wajah, pakaian, dan aksesori karakter wayang.
Menurut catatan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat pada tahun 2024, Wayang Golek dari wilayah Bandung dan sekitarnya masih menjadi daya tarik utama bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Keindahan ukiran dan karakter wayang yang beragam menjadi souvenir khas yang banyak dicari. Bahkan, pada acara Festival Budaya Jawa Barat yang diadakan di Lapangan Gasibu, Bandung, pada tanggal 15 April 2025, stand Kerajinan Wayang Golek selalu ramai dikunjungi.
Lebih lanjut, Bapak Asep menambahkan bahwa setiap karakter dalam Kerajinan Wayang Golek memiliki ciri khas ukiran dan warna pakaian yang berbeda, mencerminkan watak dan perannya dalam cerita. Misalnya, tokoh Arjuna digambarkan dengan wajah yang tampan dan pakaian yang elegan, sementara tokoh Rahwana memiliki ukiran wajah yang garang dan warna pakaian yang cenderung gelap. Proses pewarnaan juga dilakukan dengan hati-hati menggunakan cat khusus agar tidak mudah pudar dan aman bagi lingkungan.
Sebagai kesimpulan, Kerajinan Wayang Golek dari kayu mahoni adalah bagian tak terpisahkan dari kekayaan budaya Jawa Barat. Keindahan ukiran, pemilihan bahan baku yang tepat, dan cerita-cerita yang dibawakan melalui pertunjukannya menjadikan Kerajinan Wayang Golek bukan hanya sekadar seni, tetapi juga warisan leluhur yang patut dilestarikan dan terus dikenalkan kepada generasi mendatang.